Inilah awal mula Kenapa saya ngeblog

Dimulai kisah saya sebagai owner dari www.johanadsense.com, kali ini saya akan berbagi sebuah kisah kenapa saya mulai menekuni dunia bloger ini.terus terang saya mengenal bloger ini sudah sejak tahun 2009 lalu namun karena tidak begitu ahli didalam menulis sebuah artikel saya tetap mencoba untuk membangun website,karena ketidak tahuan akan term of service nya mr google saya membangun website dengan menggunakan materi berhakcipta mulai dari movies film box office,sofware-software berlicense,dan juga banyak artikel hasil copypaste tentu nya.(baca juga : bahaya jingling untuk blog anda dan cara mengatasinya)

Dalam waktu 1 minggu blog atau situs saya di hapus oleh pihak bloger.hehhehe ajaib ya waktu terbuang sia-sia dan saya putuskan untuk meninggalkan bloger dan aktifitas publisher.pada tahun 2012 saya mengenal dunia bitcoin atau dunia crypto curency mata uang digital yang saat ini mulai naik daun,apa nama nama coin digital tersebut? Coin digital tersebut adalah bitcoin.(baca juga : bahaya copy paste artikel orang)

3 bulan saya menekuni bitcoin tanpa deposit saya menghasilkan kurang lebih sekitar 0.90 satoshi (hampir 1 BTC) namun karena sering beli pulsa dan paket internet serta coin game lewat bitcoin payment dana tersebut tidak terputar sungguh menyesal sekali saat itu harga bitcoin berada di harga 2.8 juta rupiah per 1 btc nya.yang bikin apes nya sekarang harga bitcoin menyentuh anggka 8 juta rupiah wahh nyesal deh akhir nya.(baca juga : KIAT MENGATASI PENYAKIT MALAS SAAT NGEBLOG - New!)

Sambung cerita saya pun meninggalkan aktifitas sebagai seorang trading market.walau keuntungan tanpa modal kurang lebih yang saya dapatkan dari bitcoin ini adalah uang sebesar 7 juta rupiah yang kini uang nya entah kemana.

Lalu pada tahun 2016,saya melanjuti kegiatan bloger karena saya mengetahui bahawa ada fitur baru dari google yaitu google adsense for publisher,banyak teman teman sekota ku meraup keuntungan yang besar lewat jalur ini.akhir nya saya membangun sebuah situs kembali yang sekarang beralamatkan domain www.johanadsense.com berkali kali saya mendaftar kan situs namun tetap saja di tolak sungguh ajaib,namun saya tidak menyerah saya terus melakukan riset penelitian kenapa saya selalu di tolak dalam pengajuan google adsense ini.(baca juga : 5 Cara Menjadi Blogger yang Tidak Disukai)

Beberapa minggu kemudian saya menemukan celah dan peluang dalam melakukan pengajuan akun adsense full approve dan akhir nya saya di terima.tidak percaya bahwa saya lulus tim review google adsense saya pun mengajukan kembali situs yang berbeda dengan metode yang sama,namun sungguh nasib berpihak kepada saya dewi fortuna seakan akan mendampingi saya.berkali kali saya di approve oleh tim adsense.cara dan trik agar di terima google adsense akhir nya saya tulis di blog ini.semoga apa yang saya raih dapat di ikuti oleh teman teman yang belum lulus di adsense.(baca juga : 20 Cara Cerdik Dapatkan backlink)

Mau tau berapa penghasilan saya di adsense ini??? Hmmmm ya cukup lah untuk beli permen ,permen 1 truck hehehhee xd.jangan pernah menyerah untuk mendapatkan keberhasilan keep trying bro doa saya menyertai kalian semua. 

Read More

MENGANALISA PENGHASILAN YOUTUBE VS BLOGER

www.johanadsense.com - Bagi anda yang selalu melakukan aktifitas periklanan  terutama  melalui youtube ataupun bloger mungkin sedikit banyak nya anda sudah mengetahui,penyebab mengapa penghasilan dari youtube dan bloger sangat berbeda jauh.dan kebanyakan para bloger sudah berpindah alih menuju youtube untuk mendapatkan penghasilan yang  lebih besar lagi.(baca juga : 20 Cara Cerdik Dapatkan backlink)

Mendapatkan income dari klik iklan traffict pengunjung sangat mengiurkan sekali.kenapa bisa demikian?jelas sekali dengan menggunakan layanan iklan google adsense sebagai jantung pendapatan klik iklan yang berbasis CPC (cost per click) tidak menutup kemungkinan harga klik berbeda beda untuk tiap negara asal pengunjung.(baca juga : 5 Cara Menjadi Blogger yang Tidak Disukai)

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas dan menganalisa youtube dan bloger tentang penghasilan klik iklan.untuk rate cost per clik tiap negara memiliki rasio harga klik iklan yang berbeda beda tergantung jenis iklan manakah dan besar ukuran pada link pengiklan .

Jika kita berspekulasi dalam arti seperti ini mengapa harga klik iklan untuk ip dari negara indonesia itu kecil jawaban nya salah besar!!! Sesungguh nya yang menentukan harga klik per iklan itu bukan lah ip dari asal negara pengunjung lho.(baca juga : KIAT MENGATASI PENYAKIT MALAS SAAT NGEBLOG - New!)

Beberapa waktu lalu saya sudah melakukan penelitian yang mendapatkan hasil seperti berikut ini:

Dengan domain bloger.com alias gratisan dan bukan  dengan menempatkan ukuran iklan yang paling besar dan responsive kalau tidak salah waktu itu iklan nya tentang website builder dan iklan tentang bli-bli.com saya tes dengan ip yang berbeda dengan masing masing 1 klik.ternyata dengan ip indonesia yang saya gunakan untuk mengklik iklan.saya menemukan harga klik yang berbeda.sewaktu saya menglik iklan tentang website builder saya mendapatkan 6000 rupiah per klik namun dengan ip yang sama pula saya klik kembali iklan bli-bli.com namun hasil nya saya mendapatan 800 rupiah perklik nya.

Dari sini kita dapat membuat kesimpulan bahwa harga klik iklan bukan tergantung ip atau asal negara melainkan harga yang di targetkan sendiri oleh situs pengiklan tersebut.nah dalam ulasan kali ini mengapa  para publisher banyak beralih ke youtube karena youtube di anggap lebih mudah mendapatkan penghasilan.(baca juga: bahaya copy paste artikel orang)

Perlu di ketahui baik bloger maupun youtube semua nya itu sama ,bloger yang mengandalkan traffick dari artikel dan harus menggunakan keyword dan memaksimalkan artikel dengan penggunaan H1,H2,H3 dan seterus nya serta pemberian TAG yang pas akan mendatangkan trafik organik yang di sukai oleh google.namun berbeda dengan youtube,youtube di anggap tidak merepotkan hanya bermodalkan video dan skill editing anda sudah dapat memancing traffik kalau di yooutube nama nya watcher (penonton) iklan akan tampil jika seseorang menonton video anda.namun kelemahan nya hasil dari pendapatan youtube harus kita relakan 55% karena kita menggunakan jalur mitra dan wajib untuk berbagi hasil.(baca juga : bahaya jingling untuk blog anda dan cara mengatasinya)

Demikian artikel hari ini semga bermanfaat salam sukses dan terima kasih

menganalisa penghasilan youtube vs bloger adalah
menganalisa penghasilan youtube vs bloger baru
menganalisa penghasilan youtube vs bloger gratis
menganalisa penghasilan youtube vs bloger magelang
menganalisa penghasilan youtube vs bloger keren
menganalisa penghasilan youtube vs bloger sendiri

Read More

cara membuat sitemap sederhana yang responsive

www.johanadsense.com - salam sahabat bloger semua nya,pada kesempatan di siang hari ini saya akan memberikan script yang cukup menarik tentunya yaitu scrip sitemap sederhana tapi cukup responsive dan tidak memperberat perenderan situs anda.(baca juga: alasan kenapa akun google adsense BUG rawan kena suspend)

untuk lebih jelas nya silahkan buka dasboard bloger anda,kemudian buat lah page baru perhatikan gambar berikut ini baca juga : cara menautkan chainel youtube)

selanjut nya pada pada saat anda di arahkan ke dalam pembuatan page baru atau halaman baru silahkan anda klik satu kali pada mode HTML seperti pada gambar berikut: (baca juga : cara cek iklan page level ads website atau blog lewat pc)

selanjut nya copy dan paste kode script di bawah ini di dalam mode HTML tadi untuk script nya silahkan di ambil di bawah ini

<script src="http://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/1.7.1/jquery.min.js" type="text/javascript"></script>
<script type="text/javascript">
var showNew = true,
accToc = true,
openNewTab = true,
maxNew = 5,
baru = "New!",
sDownSpeed = 600,
sUpSpeed = 600;
</script>
<link href="https://googledrive.com/host/0B2J42XkvLqFoRzZIVmNDUjQyUkk" rel="stylesheet"></link>
<script type='text/javascript'> 
//<![CDATA[
var postTitle = new Array(),
   postUrl = new Array(),
   postMp3 = new Array(),
   postDate = new Array(),
   postLabels = new Array(),
   postBaru = new Array(),
   sortBy = 'titleasc',
   tocLoaded = false,
   postFilter = '',
   numberfeed = 0;

function loadtoc(_0xd19fxc) {
   function _0xd19fxd() {
      if ('entry' in _0xd19fxc['feed']) {
         var _0xd19fxe = _0xd19fxc['feed']['entry']['length'];
         numberfeed = _0xd19fxe;
         ii = 0;
         for (var _0xd19fxf = 0; _0xd19fxf < _0xd19fxe; _0xd19fxf++) {
            var _0xd19fx10 = _0xd19fxc['feed']['entry'][_0xd19fxf];
            var _0xd19fx11 = _0xd19fx10['title']['$t'];
            var _0xd19fx12 = _0xd19fx10['published']['$t']['substring'](0, 10);
            var _0xd19fx13;
            for (var _0xd19fx14 = 0; _0xd19fx14 < _0xd19fx10['link']['length']; _0xd19fx14++) {
               if (_0xd19fx10['link'][_0xd19fx14]['rel'] == 'alternate') {
                  _0xd19fx13 = _0xd19fx10['link'][_0xd19fx14]['href'];
                  break;
               };
            };
            var _0xd19fx15 = '';
            for (var _0xd19fx14 = 0; _0xd19fx14 < _0xd19fx10['link']['length']; _0xd19fx14++) {
               if (_0xd19fx10['link'][_0xd19fx14]['rel'] == 'enclosure') {
                  _0xd19fx15 = _0xd19fx10['link'][_0xd19fx14]['href'];
                  break;
               };
            };
            var _0xd19fx16 = '';
            if ('category' in _0xd19fx10) {
               for (var _0xd19fx14 = 0; _0xd19fx14 < _0xd19fx10['category']['length']; _0xd19fx14++) {
                  _0xd19fx16 = _0xd19fx10['category'][_0xd19fx14]['term'];
                  var _0xd19fx17 = _0xd19fx16['lastIndexOf'](';');
                  if (_0xd19fx17 != -1) {
                     _0xd19fx16 = _0xd19fx16['substring'](0, _0xd19fx17);
                  };
                  postLabels[ii] = _0xd19fx16;
                  postTitle[ii] = _0xd19fx11;
                  postDate[ii] = _0xd19fx12;
                  postUrl[ii] = _0xd19fx13;
                  postMp3[ii] = _0xd19fx15;
                  if (_0xd19fxf < maxNew) {
                     postBaru[ii] = true;
                  } else {
                     postBaru[ii] = false;
                  };
                  ii = ii + 1;
               };
            };
         };
      };
   };
   _0xd19fxd();
   sortBy = 'titleasc';
   sortPosts(sortBy);
   sortlabel();
   tocLoaded = true;
   displayToc2();
   document['write']('');
};

function sortlabel() {
   sortBy = 'orderlabel';
   sortPosts(sortBy);
   var _0xd19fx19 = 0;
   var _0xd19fxf = 0;
   while (_0xd19fxf < postTitle['length']) {
      temp1 = postLabels[_0xd19fxf];
      firsti = _0xd19fx19;
      do {
         _0xd19fx19 = _0xd19fx19 + 1;
      } while (postLabels[_0xd19fx19] == temp1);;
      _0xd19fxf = _0xd19fx19;
      sortPosts2(firsti, _0xd19fx19);
      if (_0xd19fxf > postTitle['length']) {
         break;
      };
   };
};

function sortPosts(sortBy) {
   function _0xd19fx1b(_0xd19fx1c, _0xd19fx1d) {
      var _0xd19fx1e = postTitle[_0xd19fx1c];
      postTitle[_0xd19fx1c] = postTitle[_0xd19fx1d];
      postTitle[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
      var _0xd19fx1e = postDate[_0xd19fx1c];
      postDate[_0xd19fx1c] = postDate[_0xd19fx1d];
      postDate[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
      var _0xd19fx1e = postUrl[_0xd19fx1c];
      postUrl[_0xd19fx1c] = postUrl[_0xd19fx1d];
      postUrl[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
      var _0xd19fx1e = postLabels[_0xd19fx1c];
      postLabels[_0xd19fx1c] = postLabels[_0xd19fx1d];
      postLabels[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
      var _0xd19fx1e = postBaru[_0xd19fx1c];
      postBaru[_0xd19fx1c] = postBaru[_0xd19fx1d];
      postBaru[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
   };
   for (var _0xd19fxf = 0; _0xd19fxf < postTitle['length'] - 1; _0xd19fxf++) {
      for (var _0xd19fx19 = _0xd19fxf + 1; _0xd19fx19 < postTitle['length']; _0xd19fx19++) {
         if (sortBy == 'titleasc') {
            if (postTitle[_0xd19fxf] > postTitle[_0xd19fx19]) {
               _0xd19fx1b(_0xd19fxf, _0xd19fx19);
            };
         };
         if (sortBy == 'titledesc') {
            if (postTitle[_0xd19fxf] < postTitle[_0xd19fx19]) {
               _0xd19fx1b(_0xd19fxf, _0xd19fx19);
            };
         };
         if (sortBy == 'dateoldest') {
            if (postDate[_0xd19fxf] > postDate[_0xd19fx19]) {
               _0xd19fx1b(_0xd19fxf, _0xd19fx19);
            };
         };
         if (sortBy == 'datenewest') {
            if (postDate[_0xd19fxf] < postDate[_0xd19fx19]) {
               _0xd19fx1b(_0xd19fxf, _0xd19fx19);
            };
         };
         if (sortBy == 'orderlabel') {
            if (postLabels[_0xd19fxf] > postLabels[_0xd19fx19]) {
               _0xd19fx1b(_0xd19fxf, _0xd19fx19);
            };
         };
      };
   };
};

function sortPosts2(_0xd19fx20, _0xd19fx21) {
   function _0xd19fx22(_0xd19fx1c, _0xd19fx1d) {
      var _0xd19fx1e = postTitle[_0xd19fx1c];
      postTitle[_0xd19fx1c] = postTitle[_0xd19fx1d];
      postTitle[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
      var _0xd19fx1e = postDate[_0xd19fx1c];
      postDate[_0xd19fx1c] = postDate[_0xd19fx1d];
      postDate[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
      var _0xd19fx1e = postUrl[_0xd19fx1c];
      postUrl[_0xd19fx1c] = postUrl[_0xd19fx1d];
      postUrl[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
      var _0xd19fx1e = postLabels[_0xd19fx1c];
      postLabels[_0xd19fx1c] = postLabels[_0xd19fx1d];
      postLabels[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
      var _0xd19fx1e = postBaru[_0xd19fx1c];
      postBaru[_0xd19fx1c] = postBaru[_0xd19fx1d];
      postBaru[_0xd19fx1d] = _0xd19fx1e;
   };
   for (var _0xd19fxf = _0xd19fx20; _0xd19fxf < _0xd19fx21 - 1; _0xd19fxf++) {
      for (var _0xd19fx19 = _0xd19fxf + 1; _0xd19fx19 < _0xd19fx21; _0xd19fx19++) {
         if (postTitle[_0xd19fxf] > postTitle[_0xd19fx19]) {
            _0xd19fx22(_0xd19fxf, _0xd19fx19);
         };
      };
   };
};

function displayToc2() {
   var _0xd19fx19 = 0;
   var _0xd19fxf = 0;
   document['write']('<div id="daftar-isi">');
   while (_0xd19fxf < postTitle['length']) {
      temp1 = postLabels[_0xd19fxf];
      document['write']('<div class="sublabel">');
      document['write']('<div class="judul-label">' + temp1 + '</div>');
      document['write']('<div class="judul-list"><ol>');
      firsti = _0xd19fx19;
      var _0xd19fx24 = 'odd';
      do {
         if (_0xd19fx24 == 'odd') {
            document['write']('<li class="data-list list-ganjil">');
            _0xd19fx24 = 'even';
         } else {
            document['write']('<li class="data-list list-genap">');
            _0xd19fx24 = 'odd';
         };
         if (openNewTab) {
            document['write']('<a href="' + postUrl[_0xd19fx19] + '" target="_blank">' + postTitle[_0xd19fx19] + '</a>');
         } else {
            document['write']('<a href="' + postUrl[_0xd19fx19] + '">' + postTitle[_0xd19fx19] + '</a>');
         };
         if (showNew) {
            if (postBaru[_0xd19fx19] == true) {
               document['write'](' - <strong>' + baru + '</strong>');
            };
         };
         document['write']('</li>');
         _0xd19fx19 = _0xd19fx19 + 1;
      } while (postLabels[_0xd19fx19] == temp1);;
      _0xd19fxf = _0xd19fx19;
      document['write']('</ol></div></div>');
      sortPosts2(firsti, _0xd19fx19);
      if (_0xd19fxf > postTitle['length']) {
         break;
      };
   };
   document['write']('</div><div style="text-align:right;margin-right:7px;"><a title="daftar isi" style="font:bold 8px Arial,Sans-Serif;color:#666 !important;text-shadow:0px 1px 0px rgba(255,255,255,0.1);opacity:1 !important;visibility:visible !important;display:block !important;" href="http://www.johanadsense.com" target="_blank">SiteMap By johanadsense.com</a></div>');
};
$(function () {
   if (accToc) {
      $('#daftar-isi .judul-list')['slideUp']();
      $('#daftar-isi .judul-label:first')['addClass']('headactive')['next']()['slideDown'](sDownSpeed);
      $('#daftar-isi .judul-label')['css']('cursor', 'pointer');
      $('#daftar-isi .judul-label')['click'](function () {
         if ($(this)['next']()['is'](':hidden')) {
            $('#daftar-isi .judul-label')['removeClass']('headactive')['next']()['slideUp'](sUpSpeed);
            $(this)['toggleClass']('headactive')['next']()['slideDown'](sDownSpeed);
         };
      });
   };
});
//]]> </script>
<script src="http://www.johanadsense.com/feeds/posts/summary?max-results=9999&amp;alt=json-in-script&amp;callback=loadtoc"></script>

nah jika sudah di paste ke dalam mode HTML silahkan anda simpan dan publish kemudian langkah berikut nya di saran kan agar sahabat johan adsense untuk mengecek terlebih dahulu apakan script sitemap ini berfungsi dengan baik atau tidak.(baca juga : bolekah menggunakan artikel copas untuk mendaftar adsense - New!)

catatan:untuk bagian kode yang saya beri tanda dengan warna merah silahkan sobat ganti dengan alamat situs web sobat.

Read More

bolekah menggunakan artikel copas untuk mendaftar adsense

www.johanadsense.com - siapa yang tidak ingin memiliki situs yang ramai pengunjung nya (traffic) baik dari dalam negri atau pun dari luar negri.apa lagi memiliki pelanggan dari hasil pencarian organik sangat di sukai oleh google.pada kesempatan di hari minggu siang ini tim johanadsense.com akan mengulas artikel tentang bolekah menggunakan artikel copas untuk mendaftar adsense.( baca juga:kisah sukses ku dengan ngeblog)

untuk menghasilkan kesuksesan dalam pendaftaran pengajuan sebagai seorang calon publisher periklanan.memiliki konten yang berkualitas menjadi acuan paling penting.apalagi artikel anda mengandung banyak informasi yang paling banyak di cari oleh pengguna internet masa kini.(baca juga : youtube vs bloger)

singkat kata demi menghasilkan pencapaian target atau tayangan BPS iklan tertarget.perlu juga untuk anda slalu meng update artikel secara berkala dalam arti kata rutin,untuk memperkecil alexa rank dan juga agar situs terlihat lebih aktif dan tidak mati (monoton).

untuk mendaftar adsense jangan pernah menggunakan artikel dari hasil copy paste milik orang lain atau mengambil secara keseluruhan tanpa ada remaking atau write ulang (tulis ulang) usahakan gunakan lah sesuatu yang baru dan pembahasan baru dan belum pernah di bahas oleh orang lain.hal ini akan lebih di sukai oleh google itu sendiri.(baca juga : perisai anti klik bom adsense)

kesimpulan untuk mendaftar kan diri anda untuk menjadi seorang publisher iklan adsense.jangan pernah menggunakan artikel hasil copypaste karena akan menyebabkan pengajuan anda akan di tolak dengan alasan situs tidak mematuhi kebijakan adsense.demikian ulasan pada hari ini semoga bermanfaat.(baca juga: raih keuntungan rutin setiap bulan nya dengan main game ini)

Read More

KIAT MENGATASI PENYAKIT MALAS SAAT NGEBLOG

Siapa sih yang tidak pernah terkena penyakit ini,mulai dari kalangan anak anak ,remaja bahkan orang dewasa pun pernah terkena penyakit ini.(malas bukan penyakit namun hanya istilah yang saya gunakan didalam artikel ini @kata kiasan).memang enak rasa nya bermalas malasan namun bermalas malasan secara berlebihan pun akan berdampak buruk lho untuk kehidupan anda.

Bukan hanya anda namun saya juga mengalami kendala seperi penyakit malas ini,kenapa tidak? Sebagai seorang penulis artikel sangat di butuhkan konsentrasi lebih dan fokus pada saat menulis  dan menuangkan ide-ide saya di tulisan atau seni karya tulis yang saya tekuni ini.dan tidak menutup kemungkinan akan timbul rasa jenuh,malas,serta bosan tentu nya.oleh sebab itu saya akan berbagi tips-tips ampuh untuk mengatasi hal-hal seperti ini (penyakit malas)(baca juga : Efek negative dari ngeblog yang perlu di ketahui)

Nah pada kesempatan ini saya akan memberikan beberapa kiat atau tips agar terhindar dari penyakit malas.ada pun kiat-kiat nya adalah sebagai berikut ini:

1.selalu sibukan diri anda dengan beberapa kegiatan baik di dalam atau di luar rumah bisa juga melakukan kegiatan berolah raga rutin atau bermain ke rumah teman atau pun bertandang ke rumah sanak keluarga.(baca juga : Larangan dan kewajiban bagi seorang publisher)

2.hindari jam tidur yang terlalu larut,pada kasus ini penderita dengan gejala insonia atau gejala penyakit tidak bisa tidur di waktu malam hari.akan berdampak pada kesehatan tubuh anda.gejala yang awam di temui adalah sering sakit atau pegal pegal di saat baru bangun dari tidur.

3.lakukan interaksi outdor atau indor terhadap lingkungan sekitar.agar terhindar dari rasa jenuh,atau juga anda dapat melakukan kegiatan berkaraoke ria agar dapat menghindari kejenuhan.

4.istrahatkan tubuh anda sejenak dengan cara membaca beberapa buku atau arikel dari internet yang tentu nya bermanfaat dan baik untuk anda.dengan cara ini tubuh anda akan terileksasi kenapa? Karena dengan kita membaca buku atau artikel organ tubuh yang paling berperan dalam aksi ini adalah mata dan otak.dengan membaca buku atau artikel disitus situs di internet akan menyibukan diri  anda serta dapat menekan sifat malas.(baca juga : apakah pak SBY main bloger juga)

5.hindari makan terlalu banyak atau berlebihan,jika anda makan terlalu banyak maka tubuh anda akan memproses pembakaran kalori di dalam tubuh dan mengubah kalori menjadi energi  dan pasti nya akan menimbulkan perasaan lelah dan mengantuk.tips ampuh untuk mengatasi hal seperti ini adalah makan lah secukup nya dan berhenti sebelum terasa kenyang.

Read More

INILAH BATAS DOMAIN UNTUK MENDAFTAR GOOGLE ADSENSE

www.johanadsense.com - Jika anda adalah seorang penayang iklan atau sering juga kita sebut dengan istilah publisher dan ingin memulai mendapatkan penghasilan online anda dengan mengandalkan hasil klik dari iklan yang telah terpasang pada situs anda yakni iklan dari google adsense.maka hal yang paling enting yang harus wajib anda miliki yaitu adalah sebuah akun adsense yang tentu nya sudah full approve sepenuhnya.tanpa ada BUG atau cacat system.

Namun jika anda sudah memiliki akun google adsense dan telah di setujui pada domain anda sebut saja domain anda kekinian.com, apakah anda tetap dapat mendaftar kan domain tersebut untuk pengajuan akun lain ? jawaban nya tentu bisa dan sangat bisa.dengan melakukan metode yang akan saya jabarkan di bawah ini anda akan mendapatkan akun adsense dengan status full approve kembali pada email yang baru.(baca juga : 10 website terbaik sepanjang sejarah)

Namun bagai mana dengan status akun adsense dengan email yang lama apakah iklan adsense di akun tersebut akan tetap tampil di situs web pertama yang telah di setujui? Jawaban nya bisa,kenapa karena situs utama yang telah di setujui pada mula nya sudah mendapatkan email approve,jadi jangan khawatir iklan akan tetap tampil pada situs anda.

Cara agar situs anda kembali di terima google adsense secara full approve

Langkah-langkah nya adalah sebagai berikut ini:

1.cabut semua kode iklan adsense yang terpasang pada situs anda.(semua nya)

2.cabut kode analytic yang sudah anda pasang di menu edit template di mode HTML

3.pergi ke dasboard adsense email anda kemudian pada otorisasi situs silahkan di matikan claim site nya

4.pada dasboard adsense anda di menu yang bergambar gear cari  menu analytic kemudian putuskan conten (unlink) lakukan sampai tahap ini selesai (silahkan pindahkan kode analytic anda ke mode kotak sampah atau trash kemudian klik delet.)(baca juga : Efek negative dari ngeblog yang perlu di ketahui)

Sampai tahap inikita sudah memutuskan situs utama pada kode pelacakan dan akun adsense for content.nah tunggu dulu jangan di otak atik lagi.sekarang silahkan siapkan akun email baru anda.daftar kan lah akun email yang baru tersebut ke youtube kemudian buat lah chainel yang baru jangan lupa untuk upload satu video saja kemudian monetisasi video anda  dengan iklan.jangan lupa untuk melakukan verifikasi terlebih dahulu.biasa nya pada tahap ini anda akan di alihkan untuk pengajuan adsense mitra via hosted youtube.silahkan anda lakukan pendaftaran dengan menggunakan data-data palsu terlebih dahulu (bisa di ubah apa bila sudah di approve kembali). Selanjut nya silahkan tunggu kurang lebih 8 jam sampai anda dapat login ke dasboard adsense di email yang baru.

Setelah akun mitra di setujui sekarang silahkan anda untuk melakukan transfer blog tersebut ke email baru.untuk cara mentransfer blog ke email lain silahkan anda cari di google search engine banyak yang membahas tutorial nya.

Read More